Dibalik Nama Intania Kirana Widiawati

By Intania Kirana - November 20, 2016



Saya pernah protes ke bapak kenapa nama saya ada “ribut”nya. Dan bapak bilang kalau nama saya itu ada history yang mengiringinya. Ciyeh. Sayapun gak sekali dua kali protes kenapa harus ada “ribut” dan itu jadi sasaran bully dari teman-teman. Jujur aja saya malu, tapi apalah arti sebuah nama jika itu pemberian orang tua. 


Begitupun dalam pemilihan nama buat Intan. Selama nunggu dia lahir, suami cuma adem ayem aja dan gak milih nama. Justru saya yang sibuk nyari nama-nama baik di buku maupun di internet. Tiap hari rela nyikruk baca buku atau browsing dan nyusun nama bayi baik cewe maupun cowo. Begitu nyodorin ke papa, dia Cuma jawab “jelek”. Hadeh... sakit hati banget.hah.

Suami sih awalnya minta namanya islami. Tapi saya gak mau karena maunya nama yang umum atau kejawen sekalian. Bukannya apa sih ya, saya gak mau nyusahin gurunya nanti kalau nulis nama di rapor maupun buku induk siswa dengan kasih nama yang ribet. Hahaha. Saat itu papa Cuma kasih nama kalau cowo kasih nama “Satria” kalau cewe terserah mama aja. Baiklah, ada satu nama yang saya pikirkan kalau bayi nanti lahir berjenis kelamin perempuan. Gak tau juga saya dapat nama “Kirana” dari mana, yang saya ingat itu adalah salah satu judul lagu band Gigi. Gak jelas banget kan, ngefans sama Kirana larasati atau Dinda Kirana juga gak. 

Tapi, begitu lahir mbah koko dengan semangatnya mengusulkan nama bayi kami. Hah. Sempet BT tapi bagaimana juga keputusan ada di tangan saya dan papa. Usulan nama dari mbah koko adalah “Intani Putri Widi”. Begitu dikasih tau saya nolak karena masih kekeuh sama nama Kirana. Tapi suami bilang “itu bagus mah”. Yah.... 

Ya sudah akhirnya kami memutuskan untuk  memakai salah satu nama yang diusulin sama bapak. Kami memilih nama “intani” yang belakangnya sepakat kami tambahin huruf A. Jadi “Intania” aartinya adalah perempuan yang berharga. Kalau dihubung-hubungin kan Intan itu adalah batu permata yang harganya mahal banget. Jadi kami pilih Intania, itupun nantinya akan kami lanjutkan untuk nama adik Intan entah “berliana” ataupun “Nilam”. Hahha maksa banget yah. 

“Kirana” disini berdasarkan dari bahasa Jawa yang artinya adalah “cahaya yang terang benderang”.  Jadi kalau digabungin Intania Kirana adalah perempuan yang berharga dan bercahaya terang. Ciyee nama anak gue!

Terakhir kami memutuskan untuk memberikan gabungan nama kami. Sebenarnya saya kekeuh kalau dikasih “Widi” aja. Saya ambil dari nama belakang suami, Widiyono. Dan nama belakang saya Wati. Biar semakin keliatan nuansa nama Jawa akhirnya kami sepakat Widiawati yang artinya anak dari Widiyono dan Firmawati. Hahah. Jadi kalau digabungin Intania Kirana Widiawati adalah Anak perempuan Widiyono dan Firmawati yang berharga dan dan bercahaya. Uhuk.

Sebagai orang tua tentu punya banyak harapan dalam memberikan nama kepada anak. Yang jelas saya dan papa sih berharapnya Intan bisa menjadi permata bagi kami dan keluarga besar kami. Dan teteup doa terbaik selalu kami haturkan untuk anak kami. Semoga kelak dia bisa menjadi anak yang membanggakan kami. Aamiin. 

Btw, saya dari kemarin kepikiran sama kata “Samudra” dan suamipun masih kekeuh kalau nanti saya hamil dan lahir anak cowo mau dikasih nama “Satria”. Hemm.. apalah arti sebuah nama yakan, yang penting jangan berat-berat kasih nama ke anak deh. Hahaha..

  • Share:

You Might Also Like

5 comments

  1. nama adalah doa
    btw dah siap anak lanang iki tibak e :v

    BalasHapus
  2. Ah, jadi pengrn buat postingan asal usul nama anakku Mbal.
    Halah, malah membabi buta tangisan bombai malah.

    BalasHapus
  3. Aku blm nikah udah punya nama anak juga lho, Mbak. Krg gawean, hahaha

    BalasHapus
  4. Aku blm nikah udah punya nama anak juga lho, Mbak. Krg gawean, hahaha

    BalasHapus
  5. Terus hubungan Firdawati dan chela dimana?? :D

    BalasHapus